Rabu, 31 Oktober 2018

ATRAKSI SILEK LANYAH DI KUBU GADANG

SILEK LANYAH DI KUBU GADANG
PADANG PANJANG








Sebuah atraksi yg sangat luar biasa di desa wisata kubu gadang yg sangat di minati oleh para wisatawan baik domestik maupun mancanegara

Silek lanyah adalah sebuah kesenian yg di padukan dengan ilmu bela diri yg ada dalam kehidupan masyarakat Minangkabau, khususnya di kubu gadang - Padang panjang.

Silek lanyah di mainkan di area persawahan yg selesai di panen kemudian di aliri air sehingga tergenang, di sanalah atraksi silek lanyah di adakan.
Kreasi di buat sedemikian rupa sehingga kt dapat menikmati seni yg tergambar dan ketegangan yang di timbulkan dari gerakan gerakan mereka yg sangat cepat dan berbahaya
Satu sama lain saling serang berganti ganti dan ketegangan makin memuncak saat mereka menggunakan senjata tajam, pertarungan mereka semakin cepat, saling banting dan tikam, kembali mereka saling mengelak dan menangkis. Gerakan mereka semakin cepat dan gesit seiring dgn bunyi tabuh tabuhan di luar arena.

Demikian atraksi silek lanyah di mainkan oleh pemuda pemuda kubu gadang.
Sangat luar biasa dan memukau


Minggu, 28 Oktober 2018

OBJEK WISATA KUBU GADANG

OBJEK WISATA KUBU GADANG


SEJARAH



                Sejarah Desa Kubu Gadang menurut pendapat masyarakat setempat dahulunya merupakan sebuah BENTENG BESAR ( dalam bahasa minang = KUBU GADANG ),  namun hingga sekarang tidak di ketahui pasti dimana letak Benteng tersebut.  Sejarah ini bermula pada masa dahulu setelah kerajaan pagaruyung di pimpin oleh SRI MAHARAJA ALIF.
Desa Kubu Gadang belum lah seperti sekarang, sehingga akhirnya di dirikan benteng besar, pada masa tersebut desa Kubu Gadang berada dalam wilayah BATIPUH SAPULUAH KOTO ( BATIPUH X KOTO ), sebuah wilayah tertua ke 4 setelah Pariangan, Dusun Tuo / Limo Kaum dan Bungo Setangkai / Sungai Tarab.
Pada masa pemerintahan Sri Maharaja Alif kawasan Batipuh di jadikan pintu gerbang menuju Kerajaan Pagaruyung bagi daerah daerah rantau seperti PADANG, PARIAMAN, PASISIA. Dan di zaman penjajahan Belanda, kembali di daerah yang di namai Kubu Gadang di jadikan benteng pertahanan. Hal ini sesuai dengan sejarah perjuangan bangsa Indonesia dimana saat Padang Panjang di jadikan sebagai ibu kota PDRI sementara masa itu, kembali desa Kubu Gadang menjadi pusat pertahanan.

                Sejarah selanjutnya adalah Desa Kubu Gadang menjadi Desa wisata, dimana empat tahun silam, beberapa pemuda mendatangi Dinas Pariwisata Kota Padang Panjang, memohon untuk Kubu Gadang di jadikan sebagai Desa Wisata. Salah seorang di antaranya bernama YULIZA ZEN yang di tunjuk oleh kelompok pemuda pemudi di Desa Kubu Gadang, dan kemudian Yuliza Zen di tunjuk sebagai penngelola desa wisata Kubu Gadang. Berawal dari imbas Pacu Jawi di Kabupaten Tanah Datar yang banyak mendatangkan para wisatawan potografer, membuat para pemuda dan pemudi Kubu Gadang mulai memikirkan sesuatu yang bisa membuat wisatawan datang ke desa mereka. ( wawancara langsung dengan KABID Destinasi, H MEDI ROSDIAN )

KUBU GADANG SEBAGAI DESA WISATA DAN PASAR DIGITAL

KUBU GADANG SEBAGAI DESA WISATA DAN PASAR DIGITAL         Sebagai desa wisata yang baru, Kubu Gadang melejit sangat cepat dengan semangat ...